R Dewa Mahendra Putra adalah seniman grafis dan printmaker asal Indonesia. Ia menyelesaikan pendidikan S1 Seni Murni di ISI Surakarta, dengan fokus pada seni cetak grafis, dan kini melanjutkan studi Master di ISI Yogyakarta dengan konsentrasi dalam penciptaan seni cetak grafis.

Dewa memulai perjalanan keseniannya bersama kolektif Penjarah Kosan di Surakarta, yang fokus pada aktivasi kesenian melalui pameran dan workshop. Kini, ia menetap di Yogyakarta dan bergabung dengan Studio Grafis Minggiran, tempat di mana ia terus mengembangkan teknik seni cetak grafis, khususnya photolithography. Ia menemukan ketertarikan mendalam pada teknik ini karena kemampuannya memberikan kemungkinan artistik yang luas, serta lebih ramah lingkungan dengan menggunakan sedikit bahan beracun.

Dalam berkarya, R Dewa tidak terikat pada isu tertentu, memberikan kebebasan untuk mengeksplorasi beragam tema, seperti isu sosial, memori pribadi, budaya populer, serta refleksi identitas dan spiritualitas. Selain aktif berpameran, ia juga turut berperan dalam berbagai kegiatan edukatif, salah satunya sebagai pemateri workshop Carborundum print dalam Pekan Seni Grafis Yogyakarta 2023.

Salah satu pencapaian pentingnya adalah menginisiasi pameran pegrafis muda Surakarta di PPM Space Solo, dengan tujuan untuk menonjolkan semangat grafis yang tidak hanya berbicara tentang teknis, tetapi juga kekuatan konsep dalam karya. Ia juga sering menggunakan bahan sisa dalam proses berkaryanya sebagai bagian dari kepeduliannya terhadap isu lingkungan. Karyanya berjudul “Snippets of Memory,” yang terbuat dari potongan sisa kertas, menjadi finalis dalam pameran J+ Art Awards “Beyond Green,” yang berfokus pada isu ekologi yang diselenggarakan oleh Connected Art Platform di Saloka Park, Salatiga.