Konsep karya ini berangkat dari kajian mengenai isu deforestasi. Inspirasi awal muncul saat penulis membaca buku Indonesia Diantara Berkah dan Musibah yang diterbitkan oleh Kementerian Negara Riset dan Teknologi pada tahun 2009. Kilas balik atas pengalaman pribadi saat berkunjung ke Kalimantan pada tahun 2016 kemudian memperkuat ketertarikan penulis untuk melakukan riset dan menuangkannya dalam bentuk karya seni yang merefleksikan dampak dari deforestasi.
Pemilihan visual orang utan Kalimantan menjadi elemen utama dalam lukisan ini, sebagai representasi nyata dari spesies yang terdampak langsung oleh kerusakan hutan. Proses penciptaan karya ini menggunakan material seperti kolase dari berbagai jenis kertas, lem putih, kopi, cat akrilik, charcoal, dan oil pastel di atas kanvas. Sementara dari segi teknik, digunakan pendekatan kolase, roll, plakat, dan lelehan cat.
Seluruh proses penciptaan didasarkan pada metode eksplorasi, eksperimentasi, dan perwujudan visual, yang mendukung gagasan utama mengenai deforestasi. Karya ini diharapkan mampu menjadi refleksi visual bagi masyarakat tentang buruknya dampak deforestasi apabila terus terjadi secara berkelanjutan.
Konsep karya ini berangkat dari kajian mengenai isu deforestasi. Inspirasi awal muncul saat penulis membaca buku Indonesia Diantara Berkah dan Musibah yang diterbitkan oleh Kementerian Negara Riset dan Teknologi pada tahun 2009. Kilas balik atas pengalaman pribadi saat berkunjung ke Kalimantan pada tahun 2016 kemudian memperkuat ketertarikan penulis untuk melakukan riset dan menuangkannya dalam bentuk karya seni yang merefleksikan dampak dari deforestasi.
Pemilihan visual orang utan Kalimantan menjadi elemen utama dalam lukisan ini, sebagai representasi nyata dari spesies yang terdampak langsung oleh kerusakan hutan. Proses penciptaan karya ini menggunakan material seperti kolase dari berbagai jenis kertas, lem putih, kopi, cat akrilik, charcoal, dan oil pastel di atas kanvas. Sementara dari segi teknik, digunakan pendekatan kolase, roll, plakat, dan lelehan cat.
Seluruh proses penciptaan didasarkan pada metode eksplorasi, eksperimentasi, dan perwujudan visual, yang mendukung gagasan utama mengenai deforestasi. Karya ini diharapkan mampu menjadi refleksi visual bagi masyarakat tentang buruknya dampak deforestasi apabila terus terjadi secara berkelanjutan.