Karya ini menggambarkan harapan dan mimpi seekor orangutan yang rumahnya telah hilang akibat keserakahan manusia dalam mengeksploitasi alam. Lewat penggundulan hutan dan perusakan habitat demi kepentingan kapitalisme, vegetasi alami dan keanekaragaman hayati yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan orangutan mulai menghilang satu per satu.
Melalui pendekatan visual yang puitis dan simbolik, karya ini membawa penonton untuk menyelami mimpi sederhana sang orangutan—sebuah dunia yang masih rimbun, penuh dengan pepohonan tinggi, suara alam yang alami, dan harmoni antar spesies. Sebuah dunia yang seharusnya tidak hanya menjadi kenangan atau bayangan mimpi, tetapi kenyataan yang dijaga bersama.
Dengan menempatkan hewan sebagai subjek yang bermimpi, seniman ingin menggugah kesadaran emosional penikmat karya untuk kembali memikirkan posisi manusia sebagai bagian dari alam, bukan penguasanya. Harapannya, karya ini menjadi ajakan reflektif untuk menghentikan kerusakan dan mulai membangun kembali hubungan yang lebih etis dengan alam.
Karya ini menggambarkan harapan dan mimpi seekor orangutan yang rumahnya telah hilang akibat keserakahan manusia dalam mengeksploitasi alam. Lewat penggundulan hutan dan perusakan habitat demi kepentingan kapitalisme, vegetasi alami dan keanekaragaman hayati yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan orangutan mulai menghilang satu per satu.
Melalui pendekatan visual yang puitis dan simbolik, karya ini membawa penonton untuk menyelami mimpi sederhana sang orangutan—sebuah dunia yang masih rimbun, penuh dengan pepohonan tinggi, suara alam yang alami, dan harmoni antar spesies. Sebuah dunia yang seharusnya tidak hanya menjadi kenangan atau bayangan mimpi, tetapi kenyataan yang dijaga bersama.
Dengan menempatkan hewan sebagai subjek yang bermimpi, seniman ingin menggugah kesadaran emosional penikmat karya untuk kembali memikirkan posisi manusia sebagai bagian dari alam, bukan penguasanya. Harapannya, karya ini menjadi ajakan reflektif untuk menghentikan kerusakan dan mulai membangun kembali hubungan yang lebih etis dengan alam.